Like many cases in the Central Highlands, a complete chronology of the events in Wunin in January 2004 has not been published. It appears that between seven and nine men were arrested in January, accused of being members of the Free Papua Organisation (OPM) and burning down schools and government offices. The incident briefly made national headlines when it was reported that a well-known OPM leader, Kelly Kwalik, was among the arrested, but that information turned out to be false. As local media had already published reports of Indonesian Special Forces burning down the village and its public buildings before any arrests took place, it is likely that this was not the only piece of misleading information surrounding this case. Seperti halnya banyak kasus di Pegunungan Tengah, kronologi lengkap dari peristiwa di Wunin pada Januari 2004 belum pernah dipublikasikan. Tampaknya bahwa di antara tujuh hingga sembilan orang yang ditangkap pada bulan Januari, telah dituduh sebagai anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) dan membakar sekolah-sekolah serta kantor-kantor pemerintah. Insiden ini sempat menjadi berita utama nasional ketika dilaporkan bahwa seorang pemimpin terkenal OPM, Kelly Kwalik, merupakan salah satu ditangkap, namun informasi tersebut ternyata palsu. Seperti telah dilaporkan media lokal mengenai Pasukan Khusus Indonesia yang membakar habis desa dan bangunan publik sebelum penangkapan terjadi, ada kemungkinan besar bahwa berita ini bukan satu-satunya informasi yang menyesatkan seputar kasus ini.